Sinopsis Nakusha: Kala Merencanakan Sesuatu Kepada Nakusha, Dutta Melempar Berkas dengan Marah, Ada Apa Ya?

BALI SUARA MERDEKA - Sinopsis Nakusha episode kali ini, Dutta memegang kalungnya dan mengatakan kepada Nakusha.

"Manggal sutra ini adalah rantaimu dan kamarmu adalah kamar penyiksaan. Aku ingin melihatmu menderita setiap saat, karena aku telah melakukan kesalahan dengan memilih teman. Mulai hari ini dan seterusnya kau akan melakukan apapun yang aku perintahkan, bahkan jika harus berjalan di atas kepalamu sendiri maka kau harus melakukannya," kata Dutta.

Setelah itu Dutta pergi dari sana, tak lama kemudian Kala dan kedua adiknya sedang berkumpul di kamar.

Roop bertanya pada Kala apa yang harus mereka lakukan.

"Apa yang harus kita lakukan, Nakusha akan menjadi penghalang kita di sini. Semua orang juga akan menghina dan mengejek kita," kata Roop.

Baca Juga: Sinopsis Nakusha: ROMANTIS, Dutta Menyusul dan Mengajak Naku Kembali 'Kau Mendapat Kesempatan Hidup Denganku'

Lila berkata aku merasa seperti tenggelam dalam rasa malu apakah Dutta sudah mengunci akal sehatnya.

"Kupikir untuk pertama kalinya dia melakukan kebaikan untuk kita dan aku melakukan kesalahan dengan mengusir Nakusha dari rumah. Untung saja Dutta membawanya kembali karena jika Nakusha pergi maka Dutta akan lebih mudah melupakan lukanya dan melupakan seluruh kejadian itu. Kita selalu takut dengan masuknya seorang gadis dalam kehidupan Dutta? tapi sekarang kita tidak perlu khawatir lagi karena Nakusha akan selalu berada di depan mata Dutta dengan kehadiran Nakusha, maka luka Dutta tidak akan pernah sembuh dan aku akan terus menggosok lukanya dengan berpura-pura menyembuhkannya," kata Kala.

Kala menuangkan wine dan berkata mereka tidak akan pernah tidur nyenyak dan Dutta tidak akan mempercayai wanita manapun dalam hidupnya itulah yang selalu mereka inginkan.

Baca Juga: Sinopsis Anupamaa : Di CAP Sebagai Pelakor Kavya Marah dan Mengancam Vanraj Semua Orang Marah Padanya

Lila tersenyum mendengar itu kemudian berkata ia setuju dengan apa yang Kala katakan, tapi pelayan itu akan selalu berada di depan dan membuat mereka emosi.

"Dutta telah membawa Nakusha kembali ke rumah ini untuk menghukum dan menyiksanya bukan untuk membuat Nakusha sebagai istrinya dan duduk di atas kepala kita. Nakusha akan selalu menjadi pelayan dan kita akan membantu Dutta untuk menghukumnya. Sedangkan Nakusha akan membuat hidupnya seperti di neraka sesuai yang diinginkan Dutta," kata Kala.

Di tempat lain Dutta sedang duduk di ruangannya sambil membaca berkas, Baji datang ke sana dan bertanya apa Datta memanggilnya.

Dutta melihatnya dan mempersilahkannya duduk, tapi Baji meletakkan tangan di bahunya dan mencoba untuk menghibur.